Mengulas balik perjalanan saya bersama produk-produk bio energy,selama ini banyak orang yang menilai saya fanatik terhadap salah satu brand produk,dan ada juga yang beranggapan bahwa saya menjelek-jelekan salah satu produk.saya mohon maaf jika ada sahabat yang berpikiran seperti itu.saya memang bukan seorang ahli dalam bidang pembuatan sebuah bio energi,siapa saya sudah pernah saya bahas di blog ini atau blog saya yang lainnya.kali ini saya tidak akan membahas lebih terperinci mengenai produk bio energi secara mengkhusus namun lebih kepada pertanyaan yang paling sering di tanyakan kepada saya.
Namun setelah saya ulas balik semua pertanyaan itu jawabannya ada pada yang menanyakan,nah loh kok bisa?
Pagi ini saya lewat di depan sebuah bengkel dan di pikiran saya terlintas masa-masa sma yang suka dengan motor yang bertenaga,memaksimalkan motor yang ada dengan berbagai cara,namun setelah bertemu seorang mekanik yang mau berbagi ilmunya kepada saya saya jadi paham betul kuncinya keseimbangan,keseimbangan dari semua komponen pendukung yang ada di motor itu saya tidak akan membahasnya secara detail disini,lalu apa hubungannya dengan pemakai bio energi?jika ditarik benang merahnya ada kesamaan yang saya temukan dan ini membuat saya dengan mudah memahami cara memaksimalkan produk-produk bio energi.
Motor bisa berlari lebih maksimal jika kondisi motor itu sangat seimbang dari semua segi lalu di tambah dengan bahan bakat yang pas dengan settingannya membuat power motor itu menjadi lebih bertenaga,nah untuk membuat motor itu menjadi juara dalam perlombaan maka yang di butuhkan seorang pembalap yg bisa memaksimalkan power dari motor itu.mungkin beberapa sahabat dengan bayangan itu sudah bisa memahami maksud saya namun akan saya coba menjabarkannya.
Dari bayangan saya di atas pendant bio energy ibarat motornya,jadi semakin banyak kandungannya,semakin banyak jenis bahan bakunya,semakin besar cpmnya itu ibarat kemampuan dari motor itu.pembalapnya ya kita si pemakai pendant nah untuk memperoleh hasil maksimal maka itu semua tergantung bagaimana kita memaksimalkan pendant itu.
Cara pemanfaatan sebuah pendant sudah pernah saya bahas dalam satu bahasan silahkan di baca secara detail dan pahami betul cara pemanfaatannya.
Bahasan ini menjawab semua pertanyaan sahabat mengenai pemanfaatan sebuah bio energy,seorang yang memiliki kemampuan olah energy ibarat seorang pembalap yang sudah siap berlomba dalam sebuah balapan.
Di fb saya sering saya gunakan cc sebuah motor untuk membuat sahabat memahami perbedaan cpm.karena tidak semua orang dapat memahami mengenai cpm dengan cepat,namun setelah saya kasi bayangan seperti cc motor dengan cepat sahabat memahami mengenai cpm dari sebuah bio energy.
Disini saya tegaskan sedikit mengenai rasa rasa yang di rasakan tiap orang tentunya akan berbeda-beda namun ada beberapa kesamaan/kemiripan dan itu tidak bisa di paksakan satu sama lainnya,apapun yang sahabat rasakan itulah yang sahabat rasakan,nantinya jangan diperdebatkan dengan sahabat yang lain,bakalan berantem jadinya.
Seberapa cepat anda mendapatkan hasil dari pemanfaatan sebuah bio energy itu jawabannya semua di tangan sahabat,karena banyak faktor yang menentukan,dari Pendant yang anda gunakan,bagaimana asupan gizi anda,bagaimana kondisi tubuh anda,dan paling utama bagaimana kondisi pikiran/rohani anda dan banyak faktor lain yang harus kita pikirkan lagi.dari pengalaman yang saya alami dan masukan dari sahabat yang sudah saya terima kasus gangguan energy memang paling cepat merasakan perubahan,dan terkadang sungguh-sungguh tidak masuk logika pengalaman dari sahabat itu.untuk kasus medis memang akan memakan waktu lebih dan itu juga di pengaruhi faktor-faktor pendukung yang harus di perhatikan.
Bagi sahabat yang belum jelas mengenai kandungan,jenis bahan baku,cara pemanfaatan secara maksimal dan lainnya bisa baca bahasan saya si blog ini atau blog saya lainnya.
Semoga bahasan ini menambah pengetahuan sahabat san berguna nantinya.
Jika ada salah kata atau pemilihan bahasa yang kurang tepat saya mohon maaf dan nantinya kritik dan saran sahabat sangat saya nantikan.
